Suporter Bahrain Kena Mental, Tak Ambil Jatah 3000 Tiket Lawan Timnas Indonesia – Semua Halaman – Bolasport – https://bit.ly/4iWQ7yX

March 18, 2025 at 08:55PM

Sepak Bola Indonesia,

Suporter Bahrain Kena Mental, Tak Ambil Jatah 3000 Tiket Lawan Timnas Indonesia – Semua Halaman – Bolasport

BOLASPORT.COM – PSSI memastikan jatah 3000 tiket untuk suporter Bahrain saat melawan timnas Indonesia tidak diambil.

Laga putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia ini akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Selasa (25/3).

Stadion berkapasitas 78 ribu kursi tersebut diprediksi akan dipenuhi suporter timnas.

Namun, pertandingan ini dipastikan akan sepi karena tim tamu tidak mengambil jatah tiket maksimal.

Hal ini berbanding terbalik karena saat bermain di Bahrain ada 1500 suporter Indonesia yang hadir langsung di tribun.

Direktur Utama PT Garuda Sepak Bola Indonesia (GSI), Marsal Masita menjelaskan bahwa jatah 3000 tiket sudah dialokasikan untuk suporter Bahrain.

Namun, sampai saat ini belum ada tiket yang terjual oleh suporter tim tamu.

"Kebetulan slot kita (tiket untuk mereka) 3000."

"Tapi sampai dengan hari H mereka tidak ambil, sama sekali," kata Marsal Masita dilansir BolaSport.com dari laman Antara.

3000 tiket tersebut akhirnya dialihkan untuk suporter timnas Indonesia.

Apalagi, masih banyak suporter yang belum mendapatkan tiket dan antusiasme masih tinggi.

Ini sudah terjual habis pada saat penambahan tiket beberapa hari yang lalu.

"Jadi ya kita gak bisa menunggu, lalu kita harus sesuai deadline."

"Jadi kuota tiket tersebut kita alihkan ke, kita sudah jual by the way."

"Sudah termasuk yang kemarin kita umumkan, kita sudah kasih kesempatan."

"Tapi sampai dengan tenggat waktu mereka juga gak ambil," ujarnya.

Marsal menambahkan, Indonesia sebenarnya akan berusaha maksimal untuk menjamin keamanan suporter.

Sebelumnya, Bahrain sempat meminta bermain di tempat netral karena netizen sempat memberikan serangan keras kepada tim berjuluk The Reds tersebut.

Pasalnya, Indonesia merasa dirugikan saat bermain tandang yang menyebabkan mereka gagal menang di sana.

"Kita mau berusaha untuk menjadi tuan rumah yang baik."

"Karena pak ketum juga bilang bahwa akan ada tamu dari FIFA dan AFC."

"Kita mau jadi tuan rumah yang bagus, kami mau pertandingannya nyaman, aman, dan tertib, hopefully bisa menang," ujarnya.

Artikel ini juga terbit di https://bit.ly/4iWQ7yX

from Parena – Pastikubisa https://ift.tt/FDAvl1E
via IFTTT