Tim Terbaik Liga Champions Pekan Ini – Barcelona Kirim 3 Pemain walau Gagal, Tiada Tempat untuk Arsenal – Semua Halaman – Bolasport – https://bit.ly/3YBAENg – #arenanews
May 09, 2025 at 08:40PM
Sepak bola Internasional,
Tim Terbaik Liga Champions Pekan Ini – Barcelona Kirim 3 Pemain walau Gagal, Tiada Tempat untuk Arsenal – Semua Halaman – Bolasport
BOLASPORT.COM – UEFA telah menerbitkan Team of The Week atau susunan tim terbaik Liga Champions berdasarkan penampilan sepanjang pekan yang didominasi Inter Milan dan PSG.
Rangkaian semifinal leg kedua Liga Champions telah usai pada pertengahan pekan ini.
Inter Milan dan Paris Saint-Germain muncul sebagai dua tim terbaik yang akan beradu pada final di Munich, 31 Mei mendatang.
Inter mengandaskan Barcelona melalui pertandingan dramatis di Giuseppe Meazza, Selasa (6/5/2025).
Pasukan Simone Inzaghi melibas Barca 4-3 via extra time dengan gol penentu kemenangannya dicetak Davide Frattesi di menit ke-99.
Inter lolos ke partai puncak dengan agregat 7-6.
Adapun PSG menghantam Arsenal 2-1 sehari kemudian di Paris.
Les Parisiens melenggang ke final dengan agregat 3-1 guna melengkapi kemenangan 1-0 pada duel pertama di London.
Wajar apabila para pemain Inter Milan dan PSG juga mendominasi susunan Tim Terbaik Liga Champions pekan ini.
Mereka masing-masing mengirimkan empat wakilnya.
Baca Juga: Jadwal Final Liga Champions – PSG Vs Inter Milan, Bentrok Pertama Langsung Rebutan Gelar
Hal menarik, Barcelona tetap kebagian tiga jatah meskipun gagal melesat ke puncak.
Akibatnya, cuma Arsenal yang tidak mendapatkan tempat di dalam daftar istimewa ini.
Hal tersebut memicu perdebatan panas di jagat medsos tentang UEFA yang diduga mencampakkan kontribusi awak The Gunners.
Team of The Week disusun oleh Tim Pengamat Teknis UEFA, sebuah panel khusus yang berisi para pelatih ataupun eks pemain yang kompeten di bidangnya.
Untuk musim ini, panel tersebut diisi nama-nama top semodel Rafa Benitez, Roberto Martinez, David Moyes, Ole Gunnar Solskjaer, Gareth Southgate, Frank de Boer, Avram Grant, hingga Aitor Karanka.
Introducing your Team of the Week!
@cryptocom | #UCLTOTW pic.twitter.com/qmmdreUONv
— UEFA Champions League (@ChampionsLeague) May 8, 2025
Susunan Tim Terbaik Liga Champions
Yann Sommer (Inter)
Bikin 7 penyelamatan, termasuk aksi luar biasa untuk mencegah peluang fantastis Eric Garcia dan Lamine Yamal – yang terakhir dengan ujung jarinya saat perpanjangan waktu.
Achraf Hakimi (Paris)
Selain mencetak gol, dia melakukan tugas ofensif dan defensif sama kerasnya, serta mengkreasi peluang dan mencatat daya jelajah sangat tinggi.
Marquinhos (Paris)
Usahanya termasuk 7 clearances dan 3 duel udara yang sukses, serta menghentikan dua aksi dribel yang dihadapinya.
Francesco Acerbi (Inter)
Dengan 11 sapuan dan 3 intersep, bek tengah veteran ini bermain lebih dalam bersama rekan-rekannya dan yang terpenting mencetak gol penyeimbang bagi Inter di ujung masa injury time.
Acerbi in the 93rd minute! ????#UCL pic.twitter.com/WjU53h6bMQ
— UEFA Champions League (@ChampionsLeague) May 8, 2025
Gerard Martín (Barca)
Memberikan kontribusi penting dalam penyerangan dengan 2 asis, serta melakukan pressing ketat dan memenangi 19 kali perebutan bola.
Nicolò Barella (Inter)
Menempuh jarak 16,36 km saat melawan Barcelona, terbanyak di antara para pemain lainnya. Kerja kerasnya yang tak kenal lelah menghasilkan 34 kali tekanan dan 14 kali perebutan bola.
Frenkie de Jong (Barca)
Mendikte permainan dengan penempatan posisi dan pergerakannya, selalu siap untuk merebut second ball dan membantu para pemain bertahan saat mereka maju ke depan.
Fabián Ruiz (Paris)
Mencetak gol pembuka yang luar biasa dan mencuri perhatian dengan umpan-umpannya. Penghubung yang baik antara pertahanan dan serangan untuk tim.
Fabián Ruiz // Hakimi
Two special finishes ????????@Heineken | #UCLGOTD pic.twitter.com/5xW1MyQNi9
— UEFA Champions League (@ChampionsLeague) May 7, 2025
Lamine Yamal (Barca)
Si remaja ajaib ini lagi-lagi menguji Inter dengan kemampuan menggiring bola dan kreativitasnya. Gagal mencetak gol maupun asis, tapi aksi-aksi Yamal nyaris tak bisa dihentikan kalau tak ada intervensi dari penyelamatan Sommer.
Lautaro Martínez (Inter)
Mengabaikan masalah kebugaran untuk memberikan dampak besar selama 70 menit. Mencetak gol pembuka dan memenangkan tendangan penalti yang berujung gol kedua Inter.
Khvicha Kvaratskhelia (Paris)
Kemampuannya menggiring bola menjadi kunci ancaman Paris saat melakukan transisi, salah satu aksi yang berujung gol. Ikut pula bekerja keras membantu pertahanan dengan 24 kali melakukan tekanan kepada lawan.
Artikel ini juga terbit di https://bit.ly/3YBAENg
from Parena – Pastikubisa https://ift.tt/EAnkoQ1
via IFTTT
Comments
Post a Comment